Es Cendol Gading dirintis pertama kali oleh H.Nurul Huda, seorang mantan tukang cendol keliling yang sukses mengembangkan ratusan outlet Es Cendol Gading diseluruh
Indonesia melalui bendera usaha Gading Mas Group sejak tahun 2000 lalu. Kiprah perjalanan bisnis H.Nurul Huda dalam membangun “kerajaan bisnis” dengan keberanian dan tekadnya yang kuat untuk meninggalkan tanah kelahirannya di Pekalongan, Jawa Tengah untuk “mengadu nasib” sebagai pedagang cendol keliling di kota Bandung pada tahun 1990 lalu. Hanya dengan bermodal tekat, semangat, niat dan keberanian, H.Nurul Huda memulai perjuangannya dengan mendorong gerobak cendol keliling kota Bandung selama bertahun-tahun. Berbagai pengalaman manis hingga pengalaman buruk selama menjalani pekerjaan tersebut dilaluinya dengan penuh keikhlasan dengan satu niat ingin merubah kehidupan keluarganya menjadi lebih baik.
Pada tahun 1996, H.Hurul Huda memutuskan untuk hijrah ke Jakarta dengan konsep baru, yaitu bekerja “keras” dan “cerdas”. Karena diakuinya, selama menjalani usaha berjualan cendol keliling, ia merasa sudah bekerja “keras” setiap harinya. Oleh karena itu sejak hijrah di Jakarta ia memutuskan untuk bekerja lebih cerdas dengan cara membeli lapak-lapak untuk berjualan cendol. Dengan modal uang tabungan selama bekerja menjadi tukang cendol keliling, H.Nur Huda memulai kehidupan baru dengan berjualan cendol dengan mangkal di beberapa tempat di Jakarta. Diantaranya di Pasar Glodog, Pasar Muara Karang, Pasar Senen dan Pasar Klapa Gading. Sejak saat itulah bisnis cendolnya makin bersinar. Walaupun hanya sempat mengeyam pendidikan hingga Sekolah Dasar, H.Hurul Huda bukanlah orang yang malas belajar. Ia banyak bergaul dengan para pengusaha sukses dan belajar ilmu bisnis dari mereka, hingga akhirnya pada akhir tahun 2005, dengan bantuan pengusaha sukses yang menjadi mentornya, H.Nurul Huda menerapkan pola kemitraan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat luas untuk membuka usaha Es Cendol Gading di seluruh Indonesia dengan pola waralaba.
Sejak di launching pada akhir tahun 2005, Es Cendol Gading sudah memiliki ratusan outlet yang tersebar diseluruh Indonesia. Dan mampu membuka peluang usaha dan peluang kerja baru di tengah-tengah masyarakat. Dengan konsep bisnis yang praktis, murah dan mudah dijalankan, H.Nurul Huda membuka kesempatan kepada siapa saja yang ingin memiliki usaha mandiri dengan membuka outlet atau cabang Es Cendol Gading. Cukup dengan modal awal 5 juta (dalam kota) atau 7.5 juta (luar kota) siapapun sudah bisa memiliki usaha potensial ini. Karena bisnis Es Cendol adalah bisnis yang tidak ada matinya. Es Cendol bisa dinikmati kapan saja, baik dalam cuaca panas ataupun dingin. Dan menurut pengalaman H.Nurul Huda, masa paling bagus untuk membuka outlet Es Cendol Gading adalah 1-22 bulan menjelang bulan Ramadhan. Biasanya menjelang bulan ramadhan, outlet bisa meningkat 3 x lipat dari omzet dihari biasa.
Pada tahun 1996, H.Hurul Huda memutuskan untuk hijrah ke Jakarta dengan konsep baru, yaitu bekerja “keras” dan “cerdas”. Karena diakuinya, selama menjalani usaha berjualan cendol keliling, ia merasa sudah bekerja “keras” setiap harinya. Oleh karena itu sejak hijrah di Jakarta ia memutuskan untuk bekerja lebih cerdas dengan cara membeli lapak-lapak untuk berjualan cendol. Dengan modal uang tabungan selama bekerja menjadi tukang cendol keliling, H.Nur Huda memulai kehidupan baru dengan berjualan cendol dengan mangkal di beberapa tempat di Jakarta. Diantaranya di Pasar Glodog, Pasar Muara Karang, Pasar Senen dan Pasar Klapa Gading. Sejak saat itulah bisnis cendolnya makin bersinar. Walaupun hanya sempat mengeyam pendidikan hingga Sekolah Dasar, H.Hurul Huda bukanlah orang yang malas belajar. Ia banyak bergaul dengan para pengusaha sukses dan belajar ilmu bisnis dari mereka, hingga akhirnya pada akhir tahun 2005, dengan bantuan pengusaha sukses yang menjadi mentornya, H.Nurul Huda menerapkan pola kemitraan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat luas untuk membuka usaha Es Cendol Gading di seluruh Indonesia dengan pola waralaba.
Sejak di launching pada akhir tahun 2005, Es Cendol Gading sudah memiliki ratusan outlet yang tersebar diseluruh Indonesia. Dan mampu membuka peluang usaha dan peluang kerja baru di tengah-tengah masyarakat. Dengan konsep bisnis yang praktis, murah dan mudah dijalankan, H.Nurul Huda membuka kesempatan kepada siapa saja yang ingin memiliki usaha mandiri dengan membuka outlet atau cabang Es Cendol Gading. Cukup dengan modal awal 5 juta (dalam kota) atau 7.5 juta (luar kota) siapapun sudah bisa memiliki usaha potensial ini. Karena bisnis Es Cendol adalah bisnis yang tidak ada matinya. Es Cendol bisa dinikmati kapan saja, baik dalam cuaca panas ataupun dingin. Dan menurut pengalaman H.Nurul Huda, masa paling bagus untuk membuka outlet Es Cendol Gading adalah 1-22 bulan menjelang bulan Ramadhan. Biasanya menjelang bulan ramadhan, outlet bisa meningkat 3 x lipat dari omzet dihari biasa.